MELAKUKAN UPDATE DAN DELETE DATA
DENGAN UTILITAS APLIKASI
|
A. PERSIAPAN MENG-UPDATE DAN MEN-DELETE
DATA
Salah satu peristiwa yang selalu terjadi
adalah perubahan. Kebutuhan dan
minatmu dapat berubah seiring kita tumbuh dan berkembang. Sebuah informasi yang dahulu sangat penting bisa berubah menjadi tidak penting. Sementara, informasi yang semula dianggap tidak berguna sama sekali bisa berubah menjadi informasi berharga. Seiring meningkatnya jumlah informasi dalam bidang bisnis dan kehidupan sehari-hari, kita mungkin perlu menata atau mendistribusi ulang informasi tersebut. Oleh karena itu untuk mengantisipasi terjadinya perubahan- perubahan pada data yang dimiliki, ada baiknya mempelajari bagaimana cara meng-update (mengubah) atau men-delete (menghapus) data pada basis data.
minatmu dapat berubah seiring kita tumbuh dan berkembang. Sebuah informasi yang dahulu sangat penting bisa berubah menjadi tidak penting. Sementara, informasi yang semula dianggap tidak berguna sama sekali bisa berubah menjadi informasi berharga. Seiring meningkatnya jumlah informasi dalam bidang bisnis dan kehidupan sehari-hari, kita mungkin perlu menata atau mendistribusi ulang informasi tersebut. Oleh karena itu untuk mengantisipasi terjadinya perubahan- perubahan pada data yang dimiliki, ada baiknya mempelajari bagaimana cara meng-update (mengubah) atau men-delete (menghapus) data pada basis data.
1. Memilih Field dan Record
Kita harus memiliki data sebelum
melakukan editing pada sebuah jendela datasheet.
Untuk memilih data atau record pada sebuah jendela datasheet dapat dilakukan
dengan beberapa cara, untuk lebih jelasnya lihat pada daftar dibawah ini :
Pilihan
|
Perintah
|
Sebuah sel
|
Klik pada posisi sel tersebut.
|
Beberapa sel
|
Drag drop pointer pada sisi kiri sel
tersebut sampaimelintasi beberapa sel yang ingin dipilih.
|
Sebuah Kolom
|
Klik pada pisisi selektor Kolom.
|
Beberapa Kolom
|
Drag drop Pointer pada posisi selektor
Kolom sesuai kebutuhan.
|
Sebuah record
|
Klik pada pisisi selektor baris.
|
Beberapa record
|
Drag drop Pointer pada posisi selektor
baris sesuaidengan
kebutuhan.
|
Semua Record
|
· Klik
tombol Select All pada selector baris.
· Pilih
perintah Select All Record dari menu Edit.
· Tekan kombinasi tombol Ctrl + A pada keyboard.
|
2. Memindahkan Insertion Point
Untuk memindahkan Insertion Point atau
data Record dalam sebuah datasheet
dapat menggunakan fasilitas yang ada diperintah Go To dari menu Edit, Panah atas, panah bawah, Page
Up, Page Down atau menggunakan Vertikal scroll
Bar. Selain itu Kita dapat juga memindahkan posisi Record Aktif dengan memilih tombol navigasi yang ada pada bagian bawah
dari jendela datasheet sebuah tabel.
Perhatikan tabel berikut :
Pindah Ke
|
Perintah Klik
|
Awal
record
|
First Record
|
Akhir
record
|
Last record
|
Record Sebelumnya
|
Previus Record
|
Record berikutnya
|
Next Record
|
Record Baru
|
New Record
|
Record
tertentu
|
Search atau tekan tombol F5 atau ketik
nomor Record yang Kita inginkan dan
lanjutkan dengan menekan
tombol enter.
|
B. MENG-UPDATE (MENGUBAH) DATA
Ada beberapa cara untuk melakukan update data pada suatu
aplikasi basis
data. Pada Microsoft Access, update data dapat dilakukan melalui tabel, query dan form. Pada modul ini, update data akan dilakukan melalui tabel dan query.
data. Pada Microsoft Access, update data dapat dilakukan melalui tabel, query dan form. Pada modul ini, update data akan dilakukan melalui tabel dan query.
1. Update Data Melalui Tabel
Untuk meng-update data melalui tabel,
bukalah tabel yang ingin diubah terlebih dahulu. Misalkan kita ingin meng-uodate data
pada tabel “Data Siswa” yang kita buat sebelumnya. Langkahnya sebagai berikut :
a. Buka basis data Database Pendidikan yang telah dubuat
sebelumnya. Selanjutnya buka
tabel Data Siswa.
b. Kita bisa mulai
meng-update data setelah muncul jendela berikut ini.
Misalkan data
di-update dengan menambahkan dua record baru dengan siswa bernama Watin dan
Romaniah. Caranya, klik kanan pada selektor kolom, lalu pilih New Record, seperti pada gambar.
Romaniah. Caranya, klik kanan pada selektor kolom, lalu pilih New Record, seperti pada gambar.
c. Selanjutnya masukkan data dari Watin dan Romaniah dengan benar.
d. Setelah
data selesai di update, klik Tombol Office
=> Save.
e. Langkah terakhir tutup tabel dengan mengklik Tombol Office => Close Database.
2. Update Data Melalui Query
a. Membuat Query
Query adalah sarana untuk mengatur data
yang disimpan dalam tabel, sehingga
hanya data-data tertentu saja yang akan dimunculkan dalam tabel. Secara fisik query adalah tabel juga. Jadi query adalah tabel yang
dibuat dari beberapa tabel lainnya dengan
tujuan untuk mengelompokkan data baru berupa tabel dengan sumber tabel-tabel yang sudah ada.
Query dapat menyortir data atau
menampilkan data-data yang memenuhi kriteria tertentu atau juga dapat berupa ekspresi.
Sebelum membuat query, tabel-tabel
yang akan digunakan harus dihubungkan terlebih dahulu satu sama lain karena ketika memuat query kita akan menggunakan kombinasi
dari tabel-tabel tersebut. Cara membuat
relationship pada tabel-tabel tersebut adalah sebagai berikut :
Ø Klik tab Database
Tools.
Ø Klik Relationship yang ada di bagian Show/Hide.
Ø Timbul sebuah tampilan relationship. Klik Show Table yang
ada dibagian Relationship. Pada
Form Show Table pilih tabel yang ingin kita hubungkan dengan cara sorot nama tabelnya
kemudian klik Add.
Ø Setelah
memilih kemudian klik Close.
Ø Untuk membuat sebuah relasi antar tabel kita bisa langsung
menyorot field yang
ingin direlasikan kemudian drag dan drop di field relasinya pada tabel yang berbeda. Sebagai contoh kita klik field NIS yang ada di
tabel Data Siswa kemudian drag dan drop field
tersebut dengan field NIS yang ada di tabel
Penilaian. Kemudian pada form Edit Relationship klik Create.
Setelah kita selesai membuat relasi
antar tabel, maka sekarang bisa dimulai membuat query. Terdapat dua cara membuat query yaitu :
o Membuat Query dengan Fasilitas Query Wizard.
o Membuat Query dengan Query Design
1) Membuat Query dengan
Fasilitas Query Wizard.
Sebuah query dapat dibuat dengan
fasilitas yang telah disediakan oleh Access 2007 yaitu dengan fasilitas query wizard. Cara
untuk membuat query dengan
query wizard adalah sebagai berikut :
Ø Buka Database Dataku yang telah dibuah sebelumnya.
Ø Klik tab Create.
Ø Klik Query Wizard yang ada di bagian Other.
Ø Pada isian New Query, pilih Simple Query Wizard lalu klik OK.
Ø Pada form Simple
Query Wizard lakukan pemilihan sebagai berikut:
· Pada
kotak daftar pilihan Table/Query, pilih dan klik nama tabel/query yang diinginkan, misal:
- Tabel Data Siswa nama field yang diinginkan NIS, NAMA PESERTA DIDIK, KELAS, dan JURUSAN.
- Tabel Daftar Nilai nama field yang diinginkan yaitu JUMLAH
dan KETERANGAN.
· Pada
kotak daftar pilihan Selected Field,
pilih field-fieldnya dengan menekan
tombol >. Jika ingin semua field tekan tombol >> sehingga field yang terseleksi akan tampak pada
gambar di bawah ini.
Ø Klik tombol Next
untuk menuju tahap berikutnya. Pada form Simple
Query Wizard pilih Detail (Shows every field of every record). Kalau
memilih Summary kita bisa menambahkan kesimpulan dari query yang akan dibuat. Sebagai contoh kita bisa menambahkan SUM untuk query
yang telah dibuat. Selanjutnya klik Next.
Ø Masukkan nama query yang diinginkan pada isian yang telah
disediakan. Kemudian kita bisa memilih Open the query to view information
(melihat hasil query dalam bentuk tabel) atau Modify the query design (melihat hasil query dalam bentuk design view). Klik Finish.
2) Membuat
Query dengan Query Design
Selain cara di atas, query juga dapat dibuat dengan cara
manual. Langkahlangkah pembuatan query
manual adalah sebagai berikut:
Ø Bukalah Database Dataku yang telah dibuah sebelumnya.
Ø Klik tab Create.
Ø Klik Query Design di bagian
Other.
Ø Pada form Show Table pilih tabel yang ingin di jadikan
query dengan cara mengklik
Add. Lalu klik Close.
Ø Pada
jendela yang tampil, pilih field-field yang diinginkan sesuai urutan pada kolom-kolom yang disediakan. Untuk itu ada tiga
cara yang dapat digunakan, antara
lain :
· Pada
kolom pertama, klik tombol daftar pilihan pada baris Table. Pilih tabel yang
diinginkan. Lalu klik pada tombol daftar pilihan pada baris Field, pilih dan klik nama field yang
diinginkan. Ulangi langkah tersebut untuk mengisi kolom-kolom berikutnya.
· Pada kotak daftar pilihan
field yang ada di bagian atas jendela kerja, pilih dan klik nama field yang diinginkan lalu geser (drag) ke posisi kolom yang diinginkan. Ulangi langkah tersebut untuk
mengisi kolom berikutnya.
· Pada kotak daftar pilihan
field yang ada di bagian atas jendela kerja, klik dua kali nama field yang ingin ditampilkan. Dengan langkah ini secara otomatis
field-field tersebut akan mengisi kolom berikutnya yang masih kosong.
Ø Untuk melihat hasil query yang dibuat, klik Run yang ada di bagian Results, sehingga hasilnya adalah
sebagai berikut.
Ø Kemudian simpan query tersebut dengan nama Data Siswa Query.
3) Menampilkan
jumlah nilai dan rata-rata pada query
Ø Buka query Data Siswa Query. Masuk ke dalam Design View, pada kolom
jumlah nilai, ketikkan rumus berikut :
JUMLAH:[Bahasa Indonesia]+[Bahasa
Inggris]+[Matematika]
|
Perhatikan
penggunaan tanda “:”
dan bukan tanda “=”.
Simpan hasil perubahan yang dilakukan di Design View.
Ø Selanjutnya, kamu dapat melihat query Data Siswa Query telah menunjukkan jumlah nilai siswa.
Ø Jika ingin rata-rata ikut diperlihatkan
dalam query, beri tanda checklist pada kolom rata-rata di Design View, kemudian ketikkan persamaan berikut:
RATA-RATA:[JUMLAH]/3
|
Ø Simpan perubahan yang kita lakukan dan
keluarlah dari Design View. Selanjutnya, buka kembali Data
Siswa Query.
Hasilnya sebagai berikut.
Ø Kita dapat mengubah jumlah desimal
dengan mengklik kanan kolom rata- rata pada jendela Design
View, kemudian klik Properties.
Ø Ubah Format pada field
properties menjadi Standard.
Ø Simpan
hasil perubahan query dengan menekan Ctrl+S
dan buka Data Siswa Query dengan cara klik View
=> Datasheet View.
b. Update data melalui query
Untuk melakukan update data melalui
query caranya tidak jauh berbeda dengan update data melalui tabel. Berikut
langkah-langkahnya :
1) Buka basis data Database Dataku, kemudia masuklah ke Data Siswa Query.
2) Pada record terakhir, masukkan data yang ingin kita
tambahkan dengan tepat.
Misalkan menambahkan data peserta didik berikut NIS: 3015, Nama Siswa: Bayu, Kelas: X TKJ 2, Bind: 7,
Bingg: 8, Mtk: 7.
3) Simpan
hasil perubahan yang dilakukan.
C. MEN-DELETE
(MENGHAPUS) DATA
Data yang terdapat di dalam suatu
basis data boleh jadi ada yang sudah tidak digunakan lagi. Oleh karena itu, data tersebut perlu kita
hapus agar tidak memenuhi
ruang penyimpanan dalam basis data. Agar tidak terjadi kesalahan menghapus data, terlebih dahulu harus
dipastikan bahwa memang data tersebut adalah data yang dihapus. Penghapusan data dalam basis
data bisa dilakukan dengan berbagai bentuk, yaitu dengan men-delete (menghapus) record, menghapus field, dan menghapus tabel.
1. Menghapus Record
Sebelum menghapus data dalam bentuk
record, kita harus membuka tabel yang datanya akan dihapus. Pada bagian ini kita akan
menghapus record pada tabel
Data Siswa. Berikut langkah-langkahnya :
a) Buka tabel Data Siswa, kemudian pilih record yang hendak
dihapus. Misalnya, jika kita
menginginkan record dari siswa bernama Silvia untuk dihapus, maka klik kanan pada selektor record
tersebut dan pilih Delete Record. Atau kita juga dapat menghapusnya
dengan cara menekan tombol
Delete pada keyboard atau melalui tab menu Home
=> Delete.
b) Setelah
memilih Delete Record, kita akan
dihadapkan pada dialog box. Pilih Yes
jika memang pasti data tersebut yang harus dihapus, atau pilih No untuk membatalkan penghapusan data.
2. Menghapus Field
Field pada suatu tabel yang sudah tidak
diperlukan lagi dapat dihapus agar mengurangi
kepadatan penyimpanan data dalam database. Penghapusannya dapat dilakukan
melalui tabel dalam format Design View. Langkah-langkahnya sebagai berikut :
a. Buka kembali basis data Database Dataku.
b. Selanjutnya, buka Design
View dari tabel Data
Siswa.
c. Klik kanan selektor field yang ingin dihapus dan pilih Delete Rows. Jika field yang ingin dihapus adalah field NAMA WALI, maka klik kanan selektor field-nya dan pilih Delete Rows.
d. Selesai mengklik perintah Delete Rows, akan keluar
jendela validasi. Jendela tersebut berisi pilihan Yes
jika kita hendak menghilangkan field secara permanen dan pilihan No jika kita ingin membatalkan penghapusan.
3. Menghapus Tabel
Kita sudah mengetahui bahwa di dalam suatu basis data itu
terdapat banyak tabel yang saling berhubungan
antara tabel satu dengan tabel yang lain. Jika terdapat satu atau sejumlah tabel yang sudah tidak digunakan lagi, maka
tabel tersebut sebaiknya dihapus. Hal
ini dimadsudkan untuk mengurangi kepadatan
penyimpanan data di dalam basis data. Adapun langkah-langkah untuk menghapus tabel adalah sebagai berikut :
penyimpanan data di dalam basis data. Adapun langkah-langkah untuk menghapus tabel adalah sebagai berikut :
a. Buka jendela Navigation
Pane.
b. Kemudian pilih tabel yang
akan dihapus (Misalkan, tabel Data Siswa).
c. Klik kanan tabel Data Siswa, kemudian pilih Delete.
d. Setelah memilih Delete,
akan muncul kotak konfirmasi. Pilih Yes
untuk melanjutkan menghapus tabel atau pilih
No untuk membatalkan penghapusan
tabel. Semua data yang telah dihapus tidak akan bisa dikembalikan
lagi, kecuali kita memasukkan ulang data tersebut. Maka berhati-hatilah dalam
menghapus data.
D. MEMERIKSA HASIL UPDATE DATA
Setelah data di-update, sebaiknya
diperiksa apakah data yang di-update sudah benar atau belum. Tujuannya adalah untuk menghindari
kesalahan dalam meng-update
data. Salah satu cara untuk memeriksa data yang telah di-update adalah dengan menggunakan report.
Langkah-langkah membuat report sebagai berikut :
1. Buka kembali file basis
data Database Dataku.
2. Pilih tabel/query yang
akan dibuat report-nya.
3. Klik tab menu Create,
lalu klik/pilih , akan
muncul gambar berikut.
4. Selanjutnya pindahkan nama field-field yang akan dibuatkan
report-nya dari Available Fields ke
dalam Selected Fields. Tekan >
untuk memidahkan nama field satu per satu,
atau klik >> untuk memindahkan seluruh field kedalam Selected Fields. Klik Next.
5. Klik Next lagi,
lalu atur penyortiran data jika diperlukan Ascending
(menaik) atau Descending (menuru), kemudian klik Next.
6. Pilih layout untuk report yang kita buat. Misalnya layout yang dipilih Tabular dan Orientation yang digunakan Landscape
seperti pada gambar.
7. Klik Next untuk
menuju ke tahap berikutnya.
8. Selanjutnya tentukan Style
(gaya) dari report yang akan ditampilkan.
9. Setelah kita memilih salah satu style
yang tersedia, klik Next.
10. Masukkan
nama report yang diinginkan pada isian yang telah disediakan. Kemudian kita bisa memilih Preview the report (melihat hasil report) atau Modify the report’s design (melihat hasil report dalam bentuk
design view). Klik Finish.
11. Jangan lupa untuk menyimpan report tersebut.
12. Setelah report dibuat, kita bisa memeriksa data-data melalui
Report.
E. MENCETAK HASIL UPDATE DAN DELETE DATA
Untuk mencetak hasil update dan hasil
delete data, kita dapat menggunakan cara seperti pada bagian sebelumnya, yaitu
:
1. Tekan Tombol Office
2. Print atau Ctrl+P, maka akan tampil gambar berikut.
3. Pilih
nama printer pada kotak Name: Isikan nomor halaman yang hendak
dicetak, pada kotak isian Page From:
Klik All
untuk mencetak semua data.
4. Untuk melakukan pengaturan jenis kertas, pewarnaan dan
sebagainya, kita dapat
menggunakan tombol Properties.
5. Tekan Enter atau klik OK
jika sudah selesai, maka tabel akan tercetak beserta datanya.
Form adalah komponen utama yang terintegrasi secara khusus dan berfungsi sebagai :
1. Menginputkan data
2. Mengedit dan menampilkan data
3. Mengontrol application flow
4. Mencetak informasi.
Langkah – langkah untuk membuat form :
1. Click tab Create pada jendela
2. Click More Form pada ribbon Forms, kemudian pilih Form Wizard. Sehingga akan muncul kotak dialog Form Wizard.
3. Memilih tabel yang atribut-atributnya akan digunakan.
4. Click > atau >> untuk memilih atribut-atribut yang akan ditampilkan dalam form.
5. Memilih bentuk layout form kemudian click next.
6. Memilih style form kemudian click next.
7. Kemudian simpan form dengan nama Buku, lalu click finish. Lalu akan tampilan Form View sbb :
8. Untuk mengatur tampilan form dapat dilakukan pada tampilan Design View. Click tab Home, kemudian pada ribbons Views click Design View.
Gambar diatas menunjukkan tampilan Design View yang digunakan untuk mengubah susunan form sesuai dengan keinginan user. Pada Design View user dapat menambahkan tools ( misal : tombol navigasi, textbox, check box, list box ).
0 komentar:
Posting Komentar